Saturday, May 19, 2012

Tak Tertahan

Aku terbakar emosi pagi
aku terhasut ego pagi
kini masih puing tersisa
kini hanya maaf terasa

tegur sapa malaikat sepi
salam hangat iblis pagi
terasa dalam persimpangan api
yang berujung pada tepi
yang berakhir dalam sepi

aku hina dan kotor
tak lebih dari sang koruptor
aku busuk dan penuh caci
tak layak dekat sang suci

masikah aku pantas
masikah aku harus

mata penuh binar tersirat
menahan asa menumbuh hasrat
dan pena tuliskan surat
tutup diri yang kini terjerat

0 Komentar di sini:

Post a Comment