Lebih waktuku tersita
dalam surga dunia
nafsu mendera raga
menusuk curam dalam dahaga
haus akan nista
selama nafas masih berhembus
jera takkan berhenti
selama dara terus mengitari
kebencian bukan jawaban
kehinaan hanya sebuah pertanyaan
tintaku tertumpah dalam kalbu
menggoreskan kenikmatan semu
bercakkan merahnya dalam putihmu
hempaskan malam dan berlalu
putih tak ada lagi
penuh dengan noda hitam
hingga aku enyahkan lagi
serangkaian kata-kata yang kelam
dalam surga dunia
nafsu mendera raga
menusuk curam dalam dahaga
haus akan nista
selama nafas masih berhembus
jera takkan berhenti
selama dara terus mengitari
kebencian bukan jawaban
kehinaan hanya sebuah pertanyaan
tintaku tertumpah dalam kalbu
menggoreskan kenikmatan semu
bercakkan merahnya dalam putihmu
hempaskan malam dan berlalu
putih tak ada lagi
penuh dengan noda hitam
hingga aku enyahkan lagi
serangkaian kata-kata yang kelam
0 Komentar di sini:
Post a Comment