Aku tak bisa berpikir bagaimana kota ini terbangun
Aku tak bisa paham bagaimana aku pernah di sini
melihat kerumunan arek-arek Suroboyo
Dalam panggung sandiwaraku,
Aku berdiri...
Mengenang mungkin hanya menjadi
Menjadi halaman pada buku-buku sejarahku
karena ku pernah berlari di atasnya
Sembari memahami kota ini
Surabayamu adalah Surabayaku
Meski 'Tanjung Perak Tepi Laut' tak pernah ku kunjungi
Aku masih Surabaya
Ini bukan soal waktu
atau sebuah angan untuk kembali
Tapi ini kerinduan
Pada kotamu dalam malamku
Pada kota Denpasar
Aku merindumu
Saturday, January 11, 2014
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Komentar di sini:
Post a Comment